Banyumas, lazisnubanyumas.com- Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (Lazisnu) Kabupaten Banyumas berhasil menghimpun dana sebesar Rp 191.974.906 dari 482 muzakki selama periode Juli hingga Desember 2024.
Ketua Pengurus Cabang Lazisnu Banyumas, Prof. Dr. H. Suwito, M.Ag., menjelaskan, dana yang telah dihimpun tersebut difokuskan untuk mendukung pendidikan di berbagai madrasah di wilayah Kabupaten Banyumas.
Dana zakat ini dikumpulkan melalui mekanisme kerja sama yang terstruktur, di mana zakat masing-masing guru dihimpun oleh koordinator madrasah.
Setelah itu, dana yang terkumpul disetorkan ke Lazisnu, yang kemudian memberikan kuitansi sebagai bukti setoran. Dalam kurun waktu enam bulan, dana yang terkumpul ditasharufkan kembali ke madrasah-madrasah untuk disalurkan kepada para penerima manfaat.
“Sebanyak 60% dari dana zakat ini langsung ditasharufkan ke masing-masing madrasah. Selanjutnya, madrasah bertanggung jawab menyalurkan dana tersebut kepada guru bakti dan siswa yatim yang membutuhkan,” ujarnya Rabu (15/1/2025).
Fokus utama tasharuf ini adalah untuk mendukung keberlanjutan pendidikan, terutama bagi siswa yatim yang kurang mampu dan guru-guru bakti yang telah berkontribusi besar dalam mendidik generasi muda.
“Kami berharap dana yang tersalurkan ini dapat meringankan beban para penerima manfaat dan membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Banyumas,” tambahnya.
Keberhasilan Lazisnu Banyumas dalam mengelola zakat ini menunjukkan kepercayaan tinggi dari masyarakat, khususnya para guru, sebagai muzakki. Model kerja sama yang efektif dan akuntabel menjadi salah satu kunci utama dalam keberhasilan program ini.
#lazisnubanyumas